PAREPARE – Anggota DPRD Kota Parepare dari Fraksi NasDem, Achmad Ariady, kembali menyatakan komitmennya untuk terus mengawal dan menindaklanjuti aspirasi warga yang disampaikan, dalam kegiatan reses di daerah pemilihannya. Pernyataan tersebut disampaikan Achmad saat menggelar kegiatan Temu Konstituen di sejumlah titik di Kecamatan Bacukiki Barat, Kota Parepare, kamis (18/9/2025).
Ratusan warga turut hadir untuk sampaikan, berbagai kebutuhan dan keluhan melalui sesi dialog terbuka.
“Kami akan siap kawal, hingga terealisasi setiap aspirasi dan masukan masyarakat yang disampaikan dalam reses ini. Tentunya kita tampung, akan di teruskan ke pemerintah daerah. Berbagai aspirasi yang disampaikan, meliputi persoalan infrastruktur jalan, kebersihan lingkungan, hingga permintaan bantuan untuk pelaku usaha mikro, kecil dan menengah (UMKM). Untuk soal infrastruktur, salah satunya soal jalanan. Ada beberapa jalanan di wilayah Bacukiki Barat yang masyarakat minta, untuk diperbaiki. Tak hanya itu, warga juga mengusulkan pengadaan bak sampah sebagai bentuk perhatian terhadap layanan kebersihan. Saya berjanji akan segera berkoordinasi, dengan instansi terkait, serta kita akan koordinasikan. Karena pelayanan kebersihan ini, akan menjadi perhatian, “Kata Achmad Ariady, Anggota DPRD Kota Parepare dari Fraksi NasDem.
Lanjut Achmad Ariady menyatakan, bahwa kegiatan reses bukan hanya bentuk kewajiban konstitusional, tetapi juga momentum memperkuat hubungan sosial antara wakil rakyat dan konstituennya. Reses ini selain mendengarkan aspirasi, juga menjadi kesempatan bagi kita untuk terus menghidupkan silaturahmi dengan masyarakat. Terlebih, kita sebagai anggota DPRD adalah jembatan aspirasi masyarakat. agar bisa didengar dan sampai ke pemerintah setempat, seluruh masukan masyarakat akan dibahas dalam forum resmi DPRD, agar bisa masuk ke dalam pokok-pokok pikiran dewan dan ditindaklanjuti oleh satuan kerja perangkat daerah (SKPD) terkait. Semua aspirasi masyarakat akan kita tampung, selanjutnya akan kita sampaikan dalam rapat di DPRD, agar pemerintah daerah melalui dinas terkait segera ditindaklanjuti. Ini sebagai bentuk kepedulian, saya menyalurkan bantuan berupa 100 kursi di tiap titik lokasi reses. Bantuan ini, sebagai inisiatif tim, bukan bagian dari dana pokok pikiran (pokir). (*)







