Soppeng, Kasusta.com — Sebuah kabar menggembirakan datang dari dunia sepak bola usia dini di Kabupaten Soppeng. Klub kecil yang lahir di kaki gunung, Sewo Junior, berhasil menorehkan prestasi membanggakan dengan meraih satu golden tiket pada ajang bergengsi Premier League U-12 Piala Menpora-Apsumsi III 2025 di Sidrap. Golden tiket ini memastikan mereka lolos ke putaran final yang akan digelar di Magelang.
Namun di balik euforia itu, terselip kegundahan mendalam. Manajer Sewo Junior, Armayadi Arafah, mengaku pesimis timnya bisa berangkat ke Magelang karena ketiadaan biaya.
“Kami lolos, tapi kemungkinan besar kami tidak bisa berangkat. Sewo Junior hanyalah klub kecil tanpa sponsor. Ke Sidrap saja kami berangkat hasil urunan warga dan orang tua pemain. Untuk ke Magelang? Kami benar-benar tak punya dana,” ungkapnya lirih.
Lebih menyakitkan lagi, beberapa klub besar dari daerah lain mencoba melobi agar Sewo Junior mundur dan menyerahkan tiket juara dengan iming-iming sejumlah uang. Tawaran yang dianggap melecehkan harga diri tim dan daerah asalnya.
“Kami memang tidak punya uang, tapi kami punya harga diri. Tidak mungkin kami gadaikan perjuangan anak-anak hanya karena persoalan materi,” tegas Armayadi.
Keberhasilan ini menjadikan Sewo Junior bukan hanya sekadar nama klub, tetapi sudah menjelma menjadi representasi Kabupaten Soppeng. Setiap langkah mereka di lapangan membawa nama baik daerah, membawa semangat anak-anak Soppeng, dan menjadi cermin harga diri masyarakatnya.
Meremehkan Sewo Junior karena persoalan dana sama artinya dengan meremehkan Soppeng itu sendiri—pemimpinnya, pengusahanya, tokoh-tokohnya, hingga setiap orang yang lahir dan besar di tanah Bugis tersebut.
Beberapa tokoh masyarakat dan jurnalis lokal menginisiasi gerakan donasi “Yassisoppengi untuk Sewo Junior” sebagai bentuk kepedulian nyata. Gerakan ini mengajak seluruh masyarakat Soppeng, baik yang ada di kampung halaman maupun perantauan, untuk ikut mengulurkan tangan membantu biaya perjalanan tim menuju Magelang.
“Jangan biarkan anak-anak ini kehilangan asa. Mereka telah berjuang, berkeringat, dan membuktikan bahwa anak Soppeng mampu bersaing di kancah nasional. Kini tugas kita bersama menjaga semangat mereka tetap menyala. Mari tunjukkan bahwa Soppeng punya kekuatan bernama Yassisoppengi,” ajak salah satu inisiator gerakan tersebut.
Prestasi anak-anak Sewo Junior adalah kebanggaan bersama. Mereka telah menunjukkan tekad dan talenta, kini saatnya kita sebagai masyarakat ikut menjaga mimpi mereka tetap hidup.
Bagi bapak/ibu, saudara, sahabat, dan seluruh warga Soppeng dari Sabang sampai Merauke, mari bersama-sama berkontribusi. Donasi yang terkumpul akan dipergunakan sepenuhnya untuk memberangkatkan Sewo Junior ke Magelang demi mengharumkan nama Soppeng.
Karena sesungguhnya, kemenangan mereka adalah kemenangan kita semua.
