Pedagang Soroti Kinerja Petugas Pasar Sentral Lamataesso: Perintah Bupati Diabaikan?

Berita1331 Dilihat

SOPPENG, KASUSTA.COM – Salah seorang pedagang Pasar Sentral Lamataesso, HS menyampaikan kekecewaannya atas sikap petugas pasar yang dinilai tidak mampu menyelesaikan persoalan yang dialami para pedagang. Ia menyoroti salah satu masalah yang hingga kini tak kunjung mendapat penanganan, yakni perusakan tangga yang sebelumnya dibuat bersama untuk kepentingan umum para pedagang.

Menurut HS, tangga yang dimaksud merupakan akses jalan yang dibuat agar pedagang dan pembeli lebih mudah melintas di area pasar. Namun ironisnya, salah satu pedagang justru merusak sebagian anak tangga tersebut hanya demi menaikkan tiang tempat jualannya.

“Kami para pedagang sudah menyampaikan langsung keluhan ini kepada Bapak Bupati Soppeng, H. Suwardi Haseng. Waktu itu beliau langsung memerintahkan Kepala Pasar Sentral Lamataesso untuk menindaklanjuti masalah ini. Tapi kenyataannya, sampai hari ini tidak ada tindakan. Kepala pasar justru terkesan mengabaikan perintah bupati,” ujar HS kepada media ini. Rabu, 6 Agustus 2025.

Ia pun menyayangkan sikap petugas pasar yang dinilai tidak menghargai arahan pimpinan daerah. “Kalau penyampaian Bupati saja tidak ditanggapi, apalagi kami sebagai pedagang biasa? Ini tentu menjadi tamparan bagi pelayanan publik di pasar,” tambahnya.

Persoalan ini dinilai berdampak pada kenyamanan dan keamanan akses para pedagang maupun pembeli yang setiap hari beraktivitas di pasar tersebut. Pedagang berharap agar kepala pasar tidak tutup mata dan segera mengambil langkah penyelesaian.

“Kami berharap Kepala Pasar Sentral Lamataesso turun tangan langsung dan menyelesaikan masalah ini. Jangan sampai konflik antar pedagang dibiarkan berlarut-larut hanya karena pembiaran dari petugas,” tegas HS

Kepala Pasar Sentral Lamataesso Karman saat dikonfirmasi oleh media ini, terkait penyampaian Oleh Bupati Soppeng kami sudah menindaklanjuti dan menyampaikan kepada salah satu pedagang pasar yang dimaksud, namun belum direspon, makanya permasalahan tersebut saat ini kami diamkan dulu karena kami petugas pasar mau mencarikan solusi kedua duanya pedagang tersebut.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *